Sara Mengenang Ibu Tercinta, Shermine Meinarwati

Surgamu

Aku memang sudah pernah diperingatkan atas kepergiannya
Di dalam setiap mimpiku
Di dalam keseharianku serta bayang-bayang semu yang datang dalam hidupku
Mimpi dan bayang semu yang seringkali bercerita tentang kehilangan, kesakitan, dan kesendirian.

Kepergian seorang Ibu yang penuh semangat dalam jiwanya
Penuh kelembutan dalam hatinya
Penuh kehangatan dalam pelukannya
Penuh keceriaan dalam pergaulannya

Iya...Tanpa kusadari setiap detik begitu cepat berlalu
Kepergiannya membuat kehampaan dalam hidupku
Hanya bisa diam dan merenung
Mencoba bertahan menghadapi kenyataan
Aku cuma seorang manusia yang mungkin harus belajar mendewasakan diri untuk berpijak pada kenyataan,serta tidak selamanya terhanyut dalam kehampaan.
Tentu saja semua kenangan tentangmu Ibu akan terus ada sepanjang hidupku.

Ibu..
Terima Kasih atas telingamu yang selalu siap mendengarkan segala keluh kesahku
Terima Kasih atas tanganmu yang selalu siap mengusap airmataku
Terima Kasih atas matamu yang selalu meneduhkan hatiku
Terima Kasih atas telapak kakimu yang menjadikan surga dalam penantianku
Terima Kasih telah menjadi penjaga hati dalam hidupku
InsyaALLAH akan kubangun Taman Surga dengan air sungai yang mengalir di bawahnya untukmu disertai malaikat-malaikat yang akan menjaga tidurmu sampai kau terbangun nanti.AMIEN..5x..


Sara